Narsees...  

Posted by doedoedoe

Banyak orang yang kenal ama gw bilang klo gw ini narsis...Bahkan ada beberapa yang bilang klo ke-narsis-an gw uda sangat mendarah daging...Ya emang ga bisa disalahin sih, perilaku narsis emang uda ditanamkan menjadi budaya di keluarga gw...Seperti nyokap gw yang selalu dengan sangat PD-nya bilang klo beliau sangat mirip dengan J.Lo atau Maddona...Puhlees...So ini semua masalah keturunan, jadi jangan nyalahin ya...

Di postingan kali ini gw ga akan cerita soal ke-narsis-an gw...Kayanya emang uda ga usa diceritain juga sih soal itu, emang uda pada tau semua juga kan...hihihihihi...Di postingan ini gw mo nyeritain soal dari mana datangnya kata narsis yang ternyata ceritanya berhubungan dengan asal muasal kata echo...yup echo...this is the story...

The Story of Echo and Narcissus

Suatu ketika di zaman para dewa masih menguasai kehidupan manusia di bumi, hiduplah seorang gadis yang sangat cantik bernama Echo...Mata seluruh pria selalu mengikuti saat Echo melenggang anggun di depan mereka...Bahkan tidak hanya manusia, dewa pun konon sangat terpesona pada kecantikan Echo, salah satunya adalah Zeus sang pemimpin para dewa...Mata mereka membelalak...Mulut mereka menganga...Hidung mereka mengembang...Liur mereka menetes...(maaf, ceritanya aga berlebihan)...Semua pemuda di desa tersebut berharap untuk dapat menjadi pasangan Echo, tapi tidak satupun pemuda di desa tersebut yang dapat menarik perhatian Echo...

Tapi semua itu tiba-tiba berubah saat seorang pemuda yang sangat tampan bernama Narcissus datang ke desa itu...Saat pertama kali melihat pemuda itu, Echo langsung jatuh hati padanya...Apabila selama ini para pria lah yang selalu terpesona saat melihatnya, kini Echo lah terpesona pada Narcissus...Tapi sangat aneh, pemuda itu tampaknya tidak pernah menyadari akan keberadaan Echo...Echo yang selama ini merasa selalu bisa mendapatkan perhatian dari pria manapun yang dia mau, kini merasa sangat kecewa karena tidak pernah diperhatikan oleh Narcissus...

Pada suatu ketika Echo memberanikan diri untuk mengatakan apa yang selama ini ada di hatinya pada Narcissus...Mungkin waktu itu seperti inilah percakapan mereka..

Echo : Halo bang, selamat pagi..(Btw, waktu itu ngga jelas waktu kejadiaannya, so kita misalkan aja pagi2)
Narcissus : Selamat pagi! (dengan nada sedikit angkuh)
Echo : Lagi apa bang?
Narcissus : Lagi ngaca...(sambil mengamati bayangan wajahnya di sebuah cermin)
Echo : Uda cakep ko Bang, ga usa ngaca terus...
Narcissus : Iya, saya tau ko kalo saya cakep...(masih dengan nada angkuh)
Echo : Ih, si abang pede banget...Tapi ga papa deng, emang bener cakep sih...
Narcissus : Hmmmmm...
Echo : Eh, bang ada sesuatu yang mau aku bilang ama abang...
Narcissus : Apa? (sambil terus bercermin)
Echo : Aku..Aku..Aku suka abang...
Narcissus : Oooohhhh..Terus?
Echo : *dang* (terdiam...terhenyak...termalu...terkecewa...tersedih...termaksa)
Narcissus : Uda selese? Kamu ganggu saya lagi ngaca nih...
Echo : Kok abang gitu sih? Masa abang ga suka sama aku?
Narcissus : Satu satunya orang yang saya suka adalah saya sendiri...Ga ada orang yang bisa menandingi pesona saya...Dan saya tidak mau membagi pesona saya ini dengan orang lain...Biarlah pesona saya ini hanya menjadi milik saya seorang...
Echo : *dang* Abang jahat...(lalu berlari meninggalkan Narcissus yang masih tetap bercermin)

Echo terus berlari karena sakit hati dan terlebih lagi karena malu sebab banyak orang yang menyaksikan kejadian tadi...Lalu Echo sampai di mulut sebuah gua...Dia pun masuk ke dalamnya da berjanji pada dirinya sendiri, bahwa dia tidak akan keluar dari gua tersebut untuk selamanya...Besembunyi seorang diri selamanya...

Narcissus melenggang tanpa rasa bersalah sambil terus memegang cermin kesayangannya...Lalu dia bertemu dengan seorang lelaki tuayang memakai jubah sangat indah...Dialah Zeus...Zeus sangat tidak suka pada kesombongan Narcissus dan terlebih lagi dia tidak dapat menerima perlakuan kejam Narcissus pada Echo...Maka Zeus pun mengutuk Narcissus...Dia mengutuk agar rasa cinta pada diri sendiri yang dimiliki Narcissus semakin menjadi dan menjadi...Sampai tidak ada lagi hal lain yang dipikirkan oleh Narcissus selain mengagumi dirinya sendiri...

Seketika itu pula Narcissus melihat bayangan dirinya pada sebuah genangan air, dan merasa sangat suka pada sosok yang dia lihat di genangan air tersebut...Saking sukanya, dia terus memandanginya sampai dia melupakan segalanya, bahkan tidak pernah meninggalkan tempat itu sedetik pun...Hingga akhirnya dia berubah menjadi sebuah bunga berwarna kuning yang sangat cantik...Maka orang2 desa itupun menyebut bunga tersebut Narcissus...

Sementara Echo masih tidak mau keluar, dia terus menangis di dalam gua sampai semua orang yang melewati gua itu mendengarnya...Dan saat dia tidak sedang menangis dia selalu mengulang perkataan orang2 yang ada di depan mulut gua untuk menghalau orang tersebut agar tidak masuk gua...Maka mulai saat itu suara gema yang mengikuti suara kita saat kita mengeluarkan suara di gua disebut Echo...

That was the story, dan ini hanyalah sekedar cerita...Bukan berarti nakut2in klo terlau narsis ntarnya bisa berubah jadi bunga...Puhlees...Sekali lagi ini cuma cerita doang, ngasi tau ini lho asal muasalnya...So keep on narsis, kan sekarang uda tau asal muasalnya, jadi bisa lebih afdol gitu narsisnya...

Selamat Narsis Guys...

This entry was posted on Wednesday, August 1, 2007 at 5:22 PM . You can follow any responses to this entry through the comments feed .

0 comments

Post a Comment